CAFE

54. 추농 누눅 수라자 (Cunong Nunuk Suraja)

작성자김영수|작성시간22.03.25|조회수100 목록 댓글 0

 

[Sajak Cunong Nunuk Suraja]

 

 

BULAN MENARI

 

 

hari rebah membelah tanah menyisakan jejak cacing kemarau

subuh retak memar menggubah langgam dzikir memazmurkan cuaca

serangga bangkit nyanyikan mazmur dinihari membangunkan cahaya mentari

jejak cacing hilang terekam gerimis kepagian terlindas lalu lalang imaji

pembunuhan berlanjut tuntas di batas grafiti urban mendarahkan warna langit

 

kubungkus bongkahan awan hujan dalam kardus kado pelangi sunyi

dihantarkan pikulan arsitektur gerimis tajam dikemas sepatu kaca tokoh peri

mitos peri meranggas di tubuh pohon salju bergelantungan lonceng cinta

terimalah dengan seksama serpihan usia dipahat dinding metafora

 

kota kelahiranku lusuh kusam mengidap flu parah

lelehan ingusnya menyemburkan grafiti warna senja

penduduknya bergelung terpapar kusta bahasa program

terserimpung suluran serat optik menjerat waktu jeda

ribuan ruang terziarahi serapah penyair renta dimakan encok

 

tertancap kuat tenaga kuda duabelas melaju jalanan

menerjang gerumbul perdu di simpang kota

 

laut alam malapetaka ancaman melesat sesat mata angin berputar pada puisi terikat

jangkar diksi tali layar metafora pada pantai antologi sabda penyihir nyinyir

 

ulat geliat wajah pasi mimpi pelangi melintasi musim membekuk kemarau

dilipat gebalau kacau pemanasan atmosfir bumi retak tertembak peluru ledak

berkendali memporak-porandakan jejak petani membenamkan benih

 

talu genderang hujan bulan Juni menarikan imaji penyair mahir mengutungi

tentakel gurita birahi kuasa koyakan media telanjang bulan purnama tergusur

pasang laut perbani membusukkan semangat pancaroba

latu menerbangkan asa perkawinan masa berat sengsara persetubuhan

 

 

Bogor, 2018

 

 

[추농 누눅 수라자 詩]

 

 

춤추는 달

 

 

전복되는 날, 땅에 금이 가고 건기 때 지렁이 흔적이 남아 있는 땅

새벽녘 균열이 일어나고 상처 속에 배열이 된다

신을 생각하는 방법과 날씨를 찬미한다

벌레들이 일어나 신을 찬미하고 새벽은 햇살을 일으킨다

새벽 이슬비 속, 차에 밟혀 지렁이 흔적은 사라지고, 이미지는 기록되었다

이어지는 살인, 도시 벽 낙서, 경계에는 파란색 피가 흥건하다

 

나는 마분지로 된 선물 상자에 비구름 덩어리를 포장한다

조용한 무지개를 보낸다. 날카로운 이슬비, 정돈된 유리 구두를 원한다

요정들의 이야기는 시들고, 눈 나무에 사랑의 종을 매단다

완벽하게 나이의 파편을 은유의 벽에 새겼다

 

내가 태어난 도시는 낡고 희미한 만성병에 시달리며

심각한 독감을 앓고 있다. 똑똑 떨어지는 콧물을 분출하며 저녁 빛 벽 낙서를 한다

주민들은 나병에 걸린 프로그램의 언어를 둥글게 말아 올린다

담장이 넝쿨이 꽉 눌린 족쇄를 채우며 눈 신경에 올가미를 씌운다

휴식 시간, 수천의 방을 참배하며 시인의 저주는 점점 늙어 경직되어 간다

 

12마력으로 깊숙이 박으며 길을 빨리 간다

덤불이 있는 도시의 교차로에서 달린다  

 

자연의 바다는 재앙의 위협으로 날아가 버리고, 방향을 잃었다

시어의 선택으로 닻을 내리다. 은유의 스크린은

바닷가에 있는 수다스러운 마술사의 말들  

 

비틀린 뱀, 얼굴 하얀 무지개 꿈, 건기를 얼게 한 계절이 지나 간다

혼란은 접혀지고, 대기는 더워진다. 땅은 갈라지면서 터진다

농부는 씨앗을 땅에 묻으며 혼란을 잠재운다

 

끊임없이 들리는 북 소리, 6월의 비를 이끈다. 숙련된 시인이 된다

낙지의 촉수는 사랑에 빠지고 능력 잃은 보름달은 벌거벗겨져 찢어졌다

바다에는 밀물, 썰물이 점점 차오르고, 욕망을 부패시킨다

날리는 불꽃, 성교의 괴로움으로 결혼이 힘든 시기

 

 

보고르(Bogor), 2018

 

 

BULAN MELENGKUNG

 

di kolam tenang

katak kecil berenang-renang

di langit gerimis membuat sarang

angin bergulung di pasir pantai

 

di kolam petang sepasang capung bercinta

kecipak air mengiring deru syahwatnya

langit merah membara membakar asmara

bayangan di kolam memanjang hingga bagian terdalam

 

bulan bulat mengintip cakrawala

di tepi kolam berkasih-kasihan sepasang burung malam

irama sunyi malam makin membenamkan cuaca

larut dalam kegalauan pungguk yang menghitung cahaya bulan

 

malam menggenapkan hitungan tasbihnya

peronda mencoba mengetukkan penanda jam

dalam senyap mata merapat menawar mimpi berlarat

 

lengkung langit gagal menciptakan puisi pelangi

 

 

Bogor, 2018

 

 

늘어진 달

 

 

조용한 연못에서

작은 개구리가 헤엄을 친다

이슬비는 하늘에 둥지를 만들고

바람은 바닷가에서 모래를 굴린다

 

오후 연못에 한 쌍의 잠자리가 사랑을 한다

첨벙거리며 물을 따르며 윙윙,   

붉은 하늘 그 불타는 사랑으로 정욕을 불사른다

길어진 연못 그림자는 점점 깊어진다

 

둥근 달은 지평선을 훔쳐보고

연못 가 한 쌍의 밤새들이 서로 애무를 하고 있다

밤의 고요한 음률은 달의 빛을 세는

올빼미를 혼동 속으로 내 몬다

 

밤은 신의 찬미를 완전하게 한다

시간의 표시를 두드리며

고요함 속에서 눈은 하염 없는 꿈에 접근한다

 

휘어진 하늘은 무지개 시를 만드는 것을 실패했다

 

 

보고르(Bogor), 2018

 

 

BULAN PATAH ARANG

 

 

pertikaian perhelatan larut

sepasang tangan bersilangan menutup percakapan

sesaat senyap sunyi bertarung mimpi

kematian tanpa sakit

bulan menangis di sudut cakrawala

pertikaian sia-sia pembunuhan tak berharga

 

perjamuan pesta diunggah

dalam percik lampu warna-warni

menyelipkan belati kianat janji

di ujung jalan sepi ditikamnya

mahkota tumbang negeri kehilangan asa

ribuan burung migran meneriakkan caci maki sumpah serapah!

 

 

Bogor, 2018

 

 

돌이킬 수 없는 달

 

 

논쟁은 의식 속에서 용해되다

한 쌍의 손은 서로 교차되면서 대화를 닫는다

조용한 고요 속에서 꿈은 서로 투쟁을 시작한다

아프지 않은 채 죽는 것

지평선 한 귀퉁이에서 달이 울고 있다

논쟁은 가치 없는 살인을 의미 없이 만든다

 

축제가 열린다

알록달록한 전등 불빛 속에

옆으로 기어가는 단도(短刀)의 약속

조용한 길 끝에서 찌른다  

왕관은 넘어지고 희망을 잃는다

수천의 철새들이 소리 지르며

조롱하는 악담(惡談)의 맹세를 한다!

 

 

보고르(Bogor), 2018

 

 

(한국어 번역 : 김영수/Diterjemahkan oleh Kim, Young Soo)

 

 

 

[Profil Penyair]

 

 

Cunong Nunuk Suraja, lahir di Yogyakarta, 9 Oktober 1951, pensiunan pengajar yang sekarang tinggal di Bogor. Buku puisi tunggalnya My Beloved Nite (2016). E-mail cnsuraja@yahoo.com

 

 

  

[시인 소개]

 

 

추농 누눅 수라자(Cunong Nunuk Suraja), 1951년 10월 9일, 욕야카르타(Yogyakarta)에서 출생. 교직에 봉직 한 후 현재 은퇴하여 보고르(Bogor)에서 거주하고 있음. 단독 시집으로 My Beloved Nite (2016)이 있음.

 

 

 

 

다음검색
현재 게시글 추가 기능 열기

댓글

댓글 리스트
맨위로

카페 검색

카페 검색어 입력폼